SUARA INDONESIA LAMONGAN

Komitmen Sejahterakan Masyarakat, Bupati Yes Minta Bulog Serap Gabah Hasil Panen Petani Lamongan

M Nur Ali Zulfikar - 09 March 2021 | 15:03 - Dibaca 1.66k kali
Pemerintahan Komitmen Sejahterakan Masyarakat, Bupati Yes Minta Bulog Serap Gabah Hasil Panen Petani Lamongan
Bupati Yes didampingi Plt. Kepala Dinas TPHP, Sujarwo, sidak Gudang Bulog Lamongan

LAMONGAN - Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi (Yes) meminta kepada Bulog dan seluruh pengelola lumbung padi untuk menyerap hasil panen padi atau gabah petani lokal.

Komitmen tersebut langsung diwujudkan dengan melakukan kunjungan kerja ke kantor, sekaligus gudang Bulog Lamongan, Selasa (9/3/2021).

“Bulog dan seluruh lumbung padi di Lamongan agar segera menyerap hasil panen padi petani. Selain untuk menjaga ketahanan pangan apalagi Kabupaten Lamongan adalah salah satu lumbung padi nasional juga untuk menjaga harga jual gabah agar tidak anjlok sehingga petani tidak merugi,” ujar Sekretaris Daerah Kabupaten Lamongan, periode 2011 - 2020 ini.

Bupati Yes menerangkan bahwa, pada bulan Maret adalah puncak-puncaknya panen padi. Dari data yang dihimpun oleh Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan, luas tanam padi bulan Oktober 2020 sampai dengan Februari 2021 yakni seluas 69.632 hektar. 

Mantan CEO Persela Lamongan ini mengungkapkan, panen padi dari Januari hingga Februari 2021 seluas 12.926 hektar. Sedangkan produksi padi sampai dengan Februari 2021 sebanyak 98.238 ton. Jadi profitas padi saat ini telah mencapai 7,6 ton.

“Saat ini harga Gabah Kering Panen berkisar Rp. 3.900 sampai dengan Rp. 4.100 per kilogram sedangkan Gabah Kering Giling (GKG) Rp. 5.200 sampai dengan 5.300 per kilogram. Kita menjaga agar harganya tidak turun,” ungkap pria yang juga pernah menjabat Direktur Bank Daerah Lamongan ini.

Bupati Yes juga menjelaskan bahwa du Kabupaten Lamongan terdapat 603 lumbung padi yang tersebar di 27 kecamatan, 12 dia antaranya berstatus maju, 214 berstatus berkembang, dan 377 lainnya berstatus perintis.

"Ini juga sebagai langkah mendukung program Ayo Beli Produk Lamongan, jika penyerapan dan daya beli terhadap gabah atau beras lamongan meningkat maka dengan sendirinya harga jualnya akan meningkat,” pungkasnya

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : M Nur Ali Zulfikar
Editor :

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya